Pemuda Pekanbaru Bersatu Dalam Perbedaan
Hatami News, Opini - Menjelang Pemilihan Presiden semakin banyak masyarakat mendukung pilihan mereka masing-masing.
Hal itu juga sering mengakibatkan perselisihan, tidak sedikit karena pilihan berbeda menimbulkan pertengkaran dan juga perselisihan.
Beberapa Pemuda di pekanbaru berdiskusi mengenai politik yang belakangan ini semakin ngeri menurut mereka. namun pemuda ini masih tetap bersatu dan tetap berteman walaupun ada perbedaan diantara mereka.
Pemuda ini menilai adanya pilihan ditengah kondisi seperti PilPres saat ini tidak membodohi mereka untuk berselisih. Karena seharusnya perbedaan bukan lah menimbulkan perlawanan melainkan pencapaian yang sama (sama-sama ingin Presiden terbaik)
Iyen Erianto mahasiswa UIR yang menilai Politik Itu suatu Pencapaian dimana ada kepentingan didalamnya, sama juga dengan Robbie Suherman yang juga mahasiswa UIR yang sepakat dengan alasan Iyen dimana politik Sebuah kepentingan.
Berbeda dengan Wira Anugrah Ketua SAPMA IPK Kota Pekanbaru yang menurutnya Politik itu Adalah sebuah Cara yang dimana cara itu dilakukan untuk kepentingan sendiri. walaupun berbeda implementasinya namun arti intinya tetap sama yaitu Kepentingan.
Lalu Ari Fernando Achmad Pebisnis muda Pekanbaru dan temannya Ravesh Srajesh Mahasiswa Fisipol UIR, juga Menilai bahwa politik itu adalah cara yang selalu kadang menjebak yang menjadikan perselisihan diantara beberapa kelompok. namun Bagi mereka untuk menadi musuh bukanlah keinginan mereka.
Mungkin dari kita semua punya penilaian tersendiri dalam mengartikan POLITIK
Namun kami redaksi menyarankan Berpolitik tidak masalah namun cara politik itu yang harus kita perhatikan, harus santun dan sopan tetap bersatu dalam NKRI.*
#PemudaPekanbaru #CintaPersatuan #GenerasiPemimpin
Komentar Via Facebook :